Dengan perkembangan pesat seperti ini, dan dengan kemudahan untuk mengakui diri sebagai voice over talent melalui sosial media, lantas hal apa yang dapat memisahkan antara voice over talent yang baik, dan yang tidak? Salah satu hal yang dapat memisahkan adalah determinasi untuk stay in the game.
Determinasi untuk stay in the game inilah yang mungkin tidak dimiliki setiap voice talent. Untuk bertahan dalam industri ini, dibutuhkan lebih dari passion, lebih dari talenta, dan semangat yang tak pernah putus.
Determinasi dapat dilihat dari berbagai macam hal, mulai berlatih voice over setiap hari, investasi peralatan voice over, berkomunitas dengan sesama penggiat dunia voice over, dan sebagainya.

Mari kita melihat determinasi dari sudut pandang berlatih voice over setiap hari. Mari kita melihat contoh orang-orang yang sukses dibidangnya, seperti Kobe Bryant.

Dari awal dia memutuskan untuk berkarir sebagai pemain basket, ia menyadari bahwa dirinya memiliki talenta dalam bermain basket, berlatih setiap hari, bahkan datang di lapangan 2-3 jam sebelum main exercise di mulai.
Hal yang sama juga dilakukan oleh Christiano Ronaldo. Determinasi untuk berada pada puncak performance nya ditunjukkan dengan selalu datang ke lapangan lebih dahulu, dan pulang paling akhir untuk menambah latihan sendiri.

Apa yang bisa kita petik dari sini? Seseorang dengan talenta yang diberikan tidak akan menjadi sukses bila tidak ada determinasi dalam dirinya. Kita berkaca pada seorang yang memiliki talenta. Mereka yang memiliki talenta lebih pun masih melakukan latihan dengan keras.

Lantas, mari kita bertanya pada diri kita sendiri, “apakah saya sudah punya cukup talenta?” Bila belum, mari berlatih dengan lebih keras. Bila sudah, mari berlatih dengan keras. Jawaban untuk sukses dalam usaha apapun yang sedang teman-teman lakukan adalah, mari berlatih dengan lebih keras.

Stamina yang tinggi untuk durasi project voice over yang panjang bisa didapatkan melalui berlatif pernafasan yang tepat. Apa keuntungan berlatih pernafasan dengan baik? Yuk kita cek :
  1. Menjaga konsentrasi ketika berada dalam sebuah project
  2. Menjaga intonasi ketika berada dalam sebuah project
  3. Pernafasan yang baik merupakan kunci membacakan naskah dengan baik

Lantas, bila teman-teman bertanya, bagaimana cara melatih dengan baik? Beginilah caranya :

  1. Berolahraga : berolahraga bukan berarti teman-teman harus lari atau bermain sepak bola, bukan itu maksud saya. Berolahraga adalah melakukan aktifitas sehari-hari, bergerak, dan berkeringat. Misal seperti menyapu, mengepel lantai, dsb.
  1. Inhale – exhale : Ini saran yang serius. Semua orang bisa melakukan inhale dan exhale, tapi apakah benar-benar anda melatih hal ini?
  1. Inhale – hold – exhale : Setelah benar-benar melatih inhale dan exhale, pastikan bahwa anda juga melatih menarik nafas, menahan nafas selama 5-7 detik, dan keluarkan. Hal ini baik untuk membentuk rongga paru-paru yang kuat.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *